Alasan Kenapa Film Horor Menyeramkan Tapi Banyak Yang Suka Nonton

Alasan Kenapa Film Horor Menyeramkan Tapi Banyak Yang Suka Nonton
Film Horor

Film horror adalah sebuah film yang memang dibuat untuk memberikan sensasi takut kepada penonton. Menurut ilmu psikologi, manusia memiliki insting untuk menghindari hal yang tidak menyenangkan seperti rasa takut, stress dan tegang. Hal ini dikenal sebagai Pleasure Principle.

Lalu bagaimana dengan film bertema horor, bukan nya manakutkan? tapi kenapa banyak orang suka menonton film horor?

Berikut alasan mengapa film horor menakutkan tetapi diminati oleh banyak orang :

Adanya Neutransmitter Dalam Tubuh

Neurotransmitter adalah zat kimia pembawa pesan ke neuron yang bertugas mengaktifkan berbagai sensasi dalam tubuh mulai dari sedih, senang, kecewa bahagia bingung dll. Ya Neurotransmitter ini ikut bertanggung jawab. Orang-orang yang peka memiliki neurotransmitter yang baik. Jadi kalau pacar kamu gak peka-peka barang kali neurotransmitter nya sudah rusak hihhhii

Lalu apa hubungannya dengan film horror?

Saat kita menonton film horror pastinya kita ingin merasakan apa yang dirasakan pemeran utama karena rasa penasaran kita. Tapi siapa juga yang mau dikejar-kejar setan atau pembunuh berdarah dingin ya kan? Solusi untuk merasakan hal itu bisa dengan menonton film horror, dimana kalau kita sudah cukup ketakutan kita bisa berhenti kapan saja. 

Ini juga nih yang membuat film genre horor laku karena kerja neurotransmitter kita membuat pengalaman seperti takut bisa sangat menyenangkan, biasanya sensasi ini dicari oleh banyak orang dalam rentan umur 15-25 tahun .

Memiliki Happy Ending

Seperti kebanyakan film dengan happy ending diantaranya sinetron, drama korea, dan film action, ternyata banyak juga penonton film horor yang senang ketika film horror berakhir dengan happy ending. Alasannya karena sepanjang film horror ini diputar otak kita akan terus memproduksi Kortisol dan Epinephrine yang melepas rasa cemas, takut, tegang dan setres. 

Seperti yang kita ketahui, film horror banyak membawa kita ke moment tegang bersama sang pemain dilayar kaca, mulai dari adegan sembunyi dari mahluk aneh, setan yang datang tiba-tiba, sampai moment membuka pintu saja kita bisa dibuat tegang, nah selama itulah kita terus memproduksi “Kortisol dan Epinephrine”.  

Saat semuanya berakhir di mana sang pemeran utama berhasil selamat pasti semuanya seneng banget ya, yaiyalah saat itu juga kita memproduksi dopamin yang rasanya enak banget setelah merasakan stress yang lama saat menonton film tadi. 

Ternyata saat kita menonton film horror, hormone kita juga banyak bermain, hal inilah yang membuat kita sampai ketagihan.

Baca Juga : 7 Psikopat Terkejam di Dunia Yang Pernah Terungkap, Aksinya Bikin Merinding

Membersihkan Ketakutan

Banyak juga ternyata yang menonton film horror untuk membersihkan atau menghilangkan ketakutannya. Emang bisa? ya bisalah, banyak loh orang yang melakukan ini. 

Biasanya hal yang ditakuti berasal dari alam bawah sadar kita yang jadi sugesti, seperti ada setan dibawah kasur, kalau jalan ke tempat gelap sendiri  tiba-tiba melihat penampakan kuntilanak yang membuat kita merasakan gelisah, dengan menonton film horror kita bisa hadapi kegelisahan ini. Karena ternyata dengan menonton film horor kamu akan lebih siap dalam menghadapi ketakutan. 

Tapi banyak juga yang tidak mau mengambil solusi ini, karena setelah menonton film horor merasa terus dihantui dan bahkan sampai tidak bisa tidur.

Baca Juga : Keren, Ini Rekomendasi 5 Film Dengan Tema Fiksi Ilmiah Yang Sayang Untuk dilewatkan

Nah itulah beberapa penjelasan mengenai alasan kenapa film seram tapi banyak yang suka nonton, bahkan sampai rela antri untuk menontonnya di bioskop.

Bagaimana, sudah berapa banyak film horor yang kamu nonton? apakah kamu salah satu penggemar film-film horor? jika iya apakah kamu setuju dengan beberapa alasan diatas.


Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel